Bima, Bimakini.- Semua siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Rada Kecamatan Bolo yang mengikuti Try Out tidak menggunakan alas kaki atau tidak bersepatu. Itu dilakukan karena kondisi ruang kelas tergenang air dan berlumpur akibat banjir Minggu (31/3/2017).
Kepala SDN Rada, Abdul Azis mengatakan, tingginya intensitas hujan mengakibatkan banjir. Akibatnya sejumlah fasilitas serta dokumen penting rusak.
Meskipun kondisi lingkungan sekolah masih digenangi air, namun pelaksanaan try out tetap dilakukan. Siswa tidak diharuskan menggunakan alas kaki.
Sambungnya, banjir mencapai ketinggian kurang lebih satu meter, tidak saja menggenangi ruangan, namun merobohkan tembok pagar sekolah “Beberapa dokumen penting sekolah ikut terendam,” ujarnya.
Lanjutnya, pihaknya sudah melaporkan ke UPTD Dikbudpora Bolo. Harapannya laporan itu mendapat respon dari Pemkab Bima. “Kami sedang membersihkan ruangan termasuk Musholla yang digenangi air,” ujarnya.
Orang tua murid, Ruslin Abdulah mengapresiasi sekolah yang tetap melaksanakan try out meskipun kondisi lingkungan sekolah masih tergenang pascabanjir. (BK.36)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.