Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pemerintahan

ADD Dicairkan Sebelum Idul Fitri

Kabid Pemdes, Elfaisal

Bima, Bimakini. – Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun 2017 bagi desa di wilayah Kabupaten Bima akan dibayarkan sebelum Idul Fitri 1438 Hijriyah. Infoemasi itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Bima, Elfaisal, SEI, MM, Jumat (16/06).

Namun, kata Elfaisal, yang dicairkan ADD dan DDA-nya adalah bagi sejumlah desa yang sudah melengkapi administrasinya. Bagi desa, yang belum lengkap  jangan bermimpi soal ADD dan DDA-nya bisa dicairkan sebelum Idul Fitri.

Dikatakannya, bagi sejumlah desa yang sudah lengkap administrasinya, sudah  diserahkan pada BPKAD pada Jumat (16/06). “Tinggal menunggu apakah BPPKAD  sudah ditransfer semua atau tidak pada rekening masing-masing desa,” tuturnya.

Katanya, persyaratan pencairan ADD dan DDA tahun 2017, desa diwajibkan mènyelesaikan laporan dan administrasi seperti RPU, APBDes, laporan  penerimaan dan rea lisasi keuangan desa tahun 2016  serta Rekom camat atas penyaluran dan pencairan dana ADD dan DDA tahun 2017 yang ingin dicairkan. Untuk pencairan  tahun 2017, harus ada rekomendasi Camat.

Selanjutnya, bagi desa yang sudah menyelesaikan seluruh persyaratan administrasi tersebut, diperkirakan bisa dibayarkan sebelum Idul Fitri. “Akan tapi, semua itu bergantung BPPKAD kapan bisa mtransfer ke rekening desa masing-masing. Bagi desa belum lengkap administrasinya harus bersabar,” ujarnya.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Masih kata Elfaisal, jika desa yang belum lengkap administrasi dan ingin mendapatkan pencairan sebelum Idul Fitri ini,   maka secepatnya melengkapi seluruh administrasi sebagai persyaratan pencairan tersebut.

Dia mengimbau bagi desa yang dibayarakan dananya agar tidak menggunakannya   untuk kebutuhan ber-Idul Fitri,  gunakanlah sesuai alokasi  pada sejumlah program pembangunan yang dicanangkan tahun 2017.

“Jangan gunakan  untuk  belanja kebutuhan Lebaran. Jangan jadikan momentum Lebaran ini menggunakan uang ADD dan DDA, karena hal tersebut akan menjadi bumerang bagi aparatur pemerintah desa sendiri nanti,” ingatnya. (BK29)

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Kepala Desa (Kades) Rasabou Kecamatan Bolo Kabupaten Bima, Suaidin SH membantah semua tuntutan sekelompok masyarakat yang mengatasnamakan diri Aliansi Masyarakat Peduli Desa...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Tuntut transparansi Dana Desa Tahun 2020, Aliansi Masyarakat Peduli Desa Rasabou (Ampera) gedor kantor desa setempat, Kamis (18/3), sekitar pukul 09.43 Wita....

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Belasan warga yang tergabung dalam Ikatan Pemuda Rade Satu (Iparasa) Desa Rade mendesak transparansi anggaran kegiatan fisik pagarnisasi desa setempat. Karena dalam...

Pemerintahan

Bima, Bimakini.-  Di Tahun 2020, Dana Desa harus mampu dihabiskan atau dibelanjakan sesuai yang tertuang dalam APBDes di tahun tersebut. Sebab tidak ada lagi...

Pemerintahan

Bima, Bimakini.- Sebanyak empat desa yang ada di Kecamatan Bolo belum mendapat  rekomendasi pencairan anggaran tahap III Tahun 2019. Empat desa tersebut yakni Desa...