Bima, Bimakini.- Sebanyak 41 dus bibit jagung hibrida BISI 18 senilai Rp45 juta bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) Tumpu Kecamatan Bolo tahun 2017 diakui telah disalurkan kepada 164 petani setempat, baru-baru ini.
Tim pelaksana pengada bibit jagung, Almuwahyudin, SPd, mengaku telah menyalurkan bibit jagung bantuan kepada 164 petani Desa Tumpu. “Semua bibit yang diadakan sudah disalurkan, rata-rata petani menerima 1 bungkus,” akunya ditemui, Selasa.
Dia mengatakan, sebenarnya bantuan tersebut dibagi sama rata kepada petani beberapa hari lalu. “Tidak benar kita membagi variasi. Bisa dicek, jika ada yang kurang atau lebih dari 1 bungkus,” ucapnya.
Kata Almuwahyudin, Sekretaris Desa Tumpu, Iksan M Taher, pernah menyarankan bantuan itu dibagikan sama rata 2,5 kilogram pada setiap penerima manfaat, tetapi tidak dilakukan karena masih kurang dari kebutuhan petani. “Petani tidak mau terima 2,5 kilo karena sedikit, sehingga kita bagikan masing-masing 1 bungkus,” ucapnya.
Dia mengaku, bibit jagung tersebut dibeli eceran pada warga desa setempat karena dijual dengan harga murah. “Kalau kita beli di toko, harganya 1 juta 400 ribu,” akuinya. (BK36)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.