Mataram, Bimakini.- Panitia Lombok Marathon 2017, mengingatkan bahwa pelaksanaan event sport tourism tersebut, akan digelar 28 Januari 2018. Tidak ada perubahan lagi, setelah ada penundaan sebelumnya.
Ketua Panitia Lombok Marathon 2017, Wibowo Budi Santoso mengatakan, Lombok Marathon ini sedianya akan dilaksanakan 3 Desember 2017 lalu. Namun panitia terpaksa harus menunda, karena erupsi Gunung Agung Bali yang mengakibatkan ditutupnya beberapa bandara di Indonesia termasuk Bandara Internasional Lombok.
Kenyataan itu, kata dia, menghambat kedatangan para peserta. Saat ini sudah terdaftar 18 negara yang siap mengirim pelari marathonnya. Diantaranya Malaysia, Kenya, Thailand, Amerika Serikat, Portugal, Prancis, Jerman, Swedia, Timur Leste, United Kingdom, Jepang, Philipina, Brazil, Australia, Italia, Hongkong, Singapura, serta Indonesia sendiri.
“Ada 18 negara yang sudah memastikan diri mengirim pelarinya, termasuk pelari dari dalam negeri. Beberapa negara lainnya akan menyusul mendaftar. Panitia sendiri mentargetkan 5000 peserta meramaikan Lombok Marathon kedua ini,” jelas Wibowo yang didampingi Ketua PASI NTB, H Suhaimi usai rapat panitia di Mataram, Selasa (23/1).
Sebagai perbandingan, kata dia, tahun 2016 lalu, Lombok Marathon diikuti oleh 2.800 pelari. Mereka datang dari 20 negara. Lombok Marathon saat itu menyediakan hadiah sampai Rp 500 juta. Hadiah itu diperebutkan untuk nomor seperti full marathon, half marathon, ekiden (tim empat pelari secara estafet) dan nomor-nomor hiburan 10 dan 5 kilometer.
Lombok Marathon dihajatkan sebagai kegiatan tahunan yang diinisiasi dunia lari. Dimana lomba yang lintasan larinya dipastikan rute-rute yang menyajikan pemandangan menarik bagi para peserta.
Lombok Marathon sudah disertifikasi oleh IAAF (International Association of Athletics Federations) dan AIMS (Association of International Marathons and Road Races). (PUR)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.