Siswa saat mendapatkan hukuman fisik di Mapolsek Bolo, Jumat.
Bima, Bimakini.- Belakangan ini, perkelahian antarpelajar kembali terulang di Kecamatan Bolo. Jumat (9/11) sembilan siswa di SMAN 2 Bolo, diamankan, karena terlibat perkelahian.
Kapolsek Bolo, AKP Muhtar HI, SSos mengatakan, pemicunya lantaran saling ejek antardua kelompok. Seorang pelajar FY (16) warga Desa Darusalam melontarkan kata-kata tidak senonoh kepada IR (16) warga Desa Sanolo.
Lantaran tersinggung, IR memangil rekan-rekannya dan mencari FY. “Bermula saling ejek. Buntutnya terjadi perkelahian sembilan pelajar,” ujarnya di Mapolsek Bolo, Jumat (9/11).
Kata Kapolsek, saat bersamaan datang SF dan rekannya dengan membawa panah, juga menjadi FY. Sempat terjadi saling kejar antarkedua kelompok pelajar.
Namun, kejadian itu cepat dilerai oleh warga sekitar, dewan guru dan Babinkamtibmas Desa Tumpu yang saat itu berada di sekitar TKP. “Sempat terjadi kejar kejaran. Beruntung bisa dicegah. Kami juga mengamankan barang bukti senjata tajam,” ujarnya.
Lanjutnya, sekitar pukul 10.30 Wita anggota piket yang dipimpin oleh Bripka. Suhendra turun ke SMAN 2 Bolo. Ke sembilan siswa yang terlibat perkelahian dijemput dan dibina.
Selanjutnya, kata dua, siswa diberikan pembinaan fisik. Yakni jumping, push up dan sit up. “Setelah diberikan hukuman fisik, juga menghadirkan orang tua ke Polsek,” ujarnya.
Selanjutnya, kata dia, siswa membuat pernyataan damai serta tidak akan mengulangi lagi. “Jika para pelajar tersebut masih melakukannya. Kami akan tindak tegas,” jelasnya. (YAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
