Korban saat disemayamkan di rumah duka.
Bima, Bimakini.- Bagi pemilik ternak, ada baiknya mulai memikirkan untuk mengandangkan peliharaannya. Tidak dibiarkan berkeliaran yang dapat membahayakan orang lain.
Seperti dialami Firdaus (28), warga Desa Tambe berboncengan dengan Ahmad (47) warga Desa Rato. Firdaus mengalami kecelakaan, setelah terkejut melihat kuda berkeliaran di jalan. Peristiwa itu terjadi tepatnya di Desa Bontokape Kecamatan Bolo, Rabu pagi (25/12).
Kapolres Bima, AKBP Gunawan Tri Hatmoyo S.ik melalui Kabag Humas, IPTU Hanafi, mengungkapkan, motor yang dikendarai oleh korban melaju dengan kencang. Tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), pengendara dikagetkan dengan seekor kuda yang berkeliaran.
“Karena motor dalam kecepatan tinggi, pemgendara tidak mampu dikendalikan hingga keduanya pun terjatuh,” ujarnya.
Akibat kejadian itu, kedua korban langsung dibawa ke RSUD Sondosia. Namun beberapa saat mendapatkan perawatan medis, Firdaus meninggal dunia.
Sementara Ahmad (penumpang, red) mengalami luka lecet di wajah, di tangan dan kaki. Saat ini Ahmad masih mendapatkan perawatan medis yang intensif di RDUD Sondosia.
Jenazah Firdaus langsung dibawa ke rumah duka di Desa Tambe dengan menggunakan ambulance.
Sementara itu, pasca-kecelakaan, anggota Unit Laka Sat Lantas Polres Bima langsung melakukan tindakan olah TKP. “Kasus ini masih dalam penyelidikan Unit Laka Sat Lantas Polres Bima,” tutupnya. (KAR)
Perbaikan: Ada kekeliruan diawal penyebutan pada judul, warga Bontokape, seharusnya warga Tambe.
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
