Bima, Bimakini.- Safari Ramadan tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) di Kabupaten Bima, dipusatkan di Masjid Al Amin Desa Rato Kecamatan Bolo, Jumat (1/6). Hadir pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah (Sekda) NTB, Ir. H. Rosiady Sayuti, PHD, sekaligus menyerahkan bantuan.
Hadir juga Danrem 162/WB, Bupati Bima, Wakil Bupati Bima, Dandim 1608/Bima, Kapolres Bima, pejabat lingkup Setda Bima serta seluruh lapisan masyarakat.
Sekda NTB, Ir H Rosiady Sayuti, PHD menyerahkan bantuan senilai Rp 891 juta untuk mendukung program Bumi Sejuta Sapi (BSS) di Kabupaten Bima tahun 2018 yang diterima Bupati Bima.
Bupati Bima, Hj Indah Damayanti Putri mengaku bangga terhadap masyarakat Kecamatan Bolo yang antusias dalam menyambut kunjungan safari ramadan Pemprov NTB. Juga meyakinkan Sekda NTB jika kondisi wilayah Kabupaten Bima umumnya kondusif. Apalagi, Bolo dianggap kiblatnya tingkat keamanannya.
“Kecamatan Bolo merupakan kiblat disisi keamanan. Kondisi seperti ini harus dipertahankan,” ajak Bupati.
Diimbaunya, disisa ramadan ini, agar lebih memantapkan ibadah, terus berbuat dan berbagi kebaikan agar bisa meraih kemenangan. “Mari kita jaga ibadah disisa bulan Ramadhan. Sehingga keberkahan bisa diraih,” ungkapnya.
Sementara itu, Danrem 162/WB, Kolonel Czi. Ahmad Rizal Ramdhani, SH mengaku, momentum safari Ramadan ini merupakan kunjungan pertama di wilayah Bima. Selain itu, Danrem juga menyampaikan bahwa keamanan, kenyamanan, dan stabilitas daerah tidak akan terwujud tanpa dukungan masyarakat. “Apabila kita bersinergi pasti segala sesuatu yang diidamkan akan terwujud,” terangnya.
Diharapkannya, sinergitas antara TNI / Polri dan masyarakat tetap terjaga. Saling berkomunikasi dengan baik, saling asah dan asuh, sehingga tercipta suasana yang kondusif,” tutupnya.
Sementara itu, Sekda NTB, Ir H Rosiady Sayuti, PHD menyampaikan, tiga pesan gubernur NTB, pertama masa Bhakti Gubernur NTB akan berakhir September 2018. Pembangunan yang telah dilaksanakan selama kepemimpinannya merupakan kerja sama dan kerja keras seluruh komponen masyarakat, terutama para bupati dan Wali Kota se-NTB.
“Siapapun calon yang ikut dalam kancah Pilkada wajib dihormati serta dihargai. Dan tak kalah pentingnya, mari tetap menjaga Kamtibmas,” pungkasnya. (YAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.