Dompu, Bimakini.- Belum usai warga Hu’u dihebohkan dengan kasus bunuh diri, kini muncul lagi dugaan pemerkosaan, terhadap remaja setempat (18). Siswi asal Hu’u tersebut diduga diperkosa, Selasa (19/3) sekitar pukul 22.00 Wita oleh tiga pemuda mabuk.
Diduga ketiga pelaku adalah S (19) dibantu D (17) dan K (16). Ketiganya dari Kecamatan Huu. Saat melakukan aksi bejatnya dalam keadaan mabuk habis obat-obat racika . Yakni obat batu komik dicampur minuman suplemen Kuku Bima.
“Ketiga pelaku melakukan pemerkosaan dalam kondisi mabuk,” kata Kasubag Humas Polres Dompu, IPTU Sabri, Rabu.
Polsek Hu’u pun Rabu (20/3) berhasil meringkus tiga terduga pelaku perkosaan. Korban dirawat di Puskesmas Rasabou.
Kapolsek Hu’U IPTU Balok Suswantoro melalui Kasubag Humas Polres Dompu, IPTU Sabri menjelaskan, kronologis kejadianya berawal dari pesan masengger, S (19) yang mengecoh korban untuk jalan – jalan di kebun jagung orang tua pelaku di Teka Ndahu. Alasanya akan makan jagung bakar.
“Pelaku mengelabui korban dengan alasan makan jagung,” katanya.
Saat itu S ditemani dua kawannya masing – masing D dan K. Mereka berangkat ke Teka Ndahu bersama korban yang dijemput di rumah I. Namun tiba di kebun jagung, pelaku langsung beraksi dan memerkosa. D (17) dan K (16) berperan menarik celana korban.
Saat itu, kata dia, korban sempat berupaya kabur, namun dicegat S dan membawanya ke gubuk. “Salah seorang teman pelaku K berniat hendak menggilir korban akan tetapi gagal, karena korban beralasan meminta air minum untuk istirahat sejenak,” kata Sabri.
Saat ketiga pelaku lalai, korban kabur ke kebun jagung warga sebelah. Sekitar pukul 01.30 wita, korban mendapat pertolongan dari Ketua RT 11 Dusun Sama Karya Desa Sawe, Juwia (41) ditemani Muhtar yang mengantatnya ke rumah I.
Kini pelaku diamankan pihak kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut. “Ketiga pelaku sudah diamankan,” katanya. (JUN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.