Connect with us

Ketik yang Anda cari

NTB

Warga NTB Diingatkan tetap Waspada Covid19

Sekda NTB, Drs. H. Lalu Gita Aryadi

Mataram, Bimakini.- Warga Nusa Tenggara Barat (NTB) diimbau untuk tetap waspada dan tidak menganggap remeh bahaya  Covid-19. Karena virus ini berpotensi menulari siapa saja, tanpa pandang bulu, terutama mereka yang tidak disiplin melaksanakan protokol kesehatan.

Hal itu disampaikan Ketua  Harian Tim Gugus Covid19 Provinsi NTB, Drs H Lalu Gita Aryadi, dalam siaran persnya, Kamis (8/10).

“Terlebih gejala umum terpapar Covid-19 sangat sulit untuk dikenali, tidak hanya deman tinggi, sesak napas atau gangguan pernapasan saja, tetapi juga seringkali sangat mirip dengan penyakit komorbid lain, seperti jantung, DB, tipes serta batuk/pilek, asam lambung dan penyakit pencernaan lainnya,” terangnya.

Untuk itu, Sekda NTB ini menyampaikan,  untuk meminimalkan resiko kematian, diharapkan kepada warga yang mengalami gejala awal penyakit-penyakit tersebut agar lebih dini memeriksakan diri pada petugas kesehatan. Tujuannya  untuk mendapatkan penanganan medis yang cepat dan tepat.

Selain itu, kata dia, untuk memutus mata rantai penularan Covid-19, maka langkah pencegahan dan pengobatan paling penting yang dapat dilakukan saat ini adalah tetap taat, disiplin dan waspada terhadap penyebaran Covid-19. Setiap orang wajib menjaga dirinya dan orang-orang  disekitarnya dengan menerapkan 3M dan 1T, yakni mamakai masker, mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir, menjaga jarak minimal dua meter serta tidak berkerumun atau menjauhi keramaian.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

“Demikian juga bagi pengelola fasilitas publik dan pusat-pusat kegiatan ekonomi masyarakat untuk  memperhatikan, mengawasi serta menyediakan sarana pencegahan penyebaran Covid-19 sesuai protokol kesehatan yang telah ditetapkan,” ujarnya.

Sekda menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah mengikuti himbauan pemerintah dan disiplin  melaksanakan protokol kesehatan. “Terima kasih juga kepada seluruh petugas, baik dari jajaran pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-NTB juga kepada aparat TNI dan Polri serta seluruh  petugas kesehatan dan aparat terkait lainnya. Mari kita terus memperkuat kolaborasi, kerja sama dan  tetap semangat untuk melakukan pembinaan, sosialisasi dan edukasi secara humanis dan persuasif  untuk meminimalisir jatuhnya korban akibat Covid-19,” ajaknya. (BE04)

 

Iklan. Geser untuk terus membaca.
Bagikan berita

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Opini

Oleh  : Zidniy Ilma Seminggu yang lalu, tepatnya pada tanggal 10 Februari 2022, 2 orang dokter serta puluhan Tenaga Kesehatan (Nakes) yang bertugas di...

Pemerintahan

Bima, Bimakini.- Seiring meningkatnya jumlah warga yang terpapar Covid-19, Pemerintah Kabupaten Bima langsung mengambil langkah penanganan untuk mengurangi dampaknya. Sekretaris Daerah Kabupaten Bima Drs.H.M.Taufik...

Opini

Oleh : Puja Anggriani   Diketahui, virus Covid-19 pertama kali terjadi di kota Wuhan pada tahun 2019.  Tidak hanya menyerang kota Wuhan saja, Virus...

Peristiwa

Dompu, Bimakini. – Limbah medis bahan berbahaya dan beracun (B3) bekas penanganan pasien terjangkit Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) diduga dibuang oknum petugas dilokasi...

Olahraga & Kesehatan

Kota Bima, Bimakini.- Anak-anak juga kini menjadi ancaman terberat dalam serangan virus berbahaya yang bernama korona. Meskipun penyebarannya kini, mulai menurun drastis baik pada...